Tata Laksana Kandang Tertutup System Tunnel

Prinsip : Membuat suasana di dalam kandang optimal untuk pertumbuhan ayam dengan jalan mengalirkan Udara melalui lubang INLET.

Berdasarkan hal tersebut, beberapa hal perlu diperhatikan:

1. Penutup/Tirai kandang.
2. Inlet (lubang tempat udara masuk).
3. Exhaust Fan.
4. Pencahayaan.

1. Penutup Kandang/Tirai Kandang.

• Saat periode brooding, temperatur brooding mengacu pada Tabel Suhu dan kelembaban, bila terlalu panas,  penutup kandang bisa dibuka sebagian dan disesuaikan dengan kondisi setempat. 
• Bila aliran listrik padam, penutup / tirai kandang segera diturunkan / dibuka. 
• Selesai panen harus segera dicuci dengan desinfektan. 
• Pastikan saat menutup rapat tidak ada kebocoran. 
• Selesai panen, kerekan (wind change) ditambah grease/gemuk, tali penggantung tirai disetel kekencangannya.
• Jika ada pembuka tirai otomatis (curtain drop) dipastikan berfungsi dengan baik, tirai terbuka secara otomatis jika aliran listrik ke kandang mati lebih dari 3 menit. 
• Layar sebaiknya diberi warna putih +/- 30 cm sepanjang layar kandang untuk menghemat konsumsi listrik disiang hari. 

2. Inlet

• Areal inlet bebas dari tumpukan sekam, rumput dan barang-barang lainnya. 
• Perhatikan besarnya lubang inlet (tinggi rendahnya tirai penyetel inlet)
• Hindarkan kegiatan yang dapat mencemari udara dalam kandang seperti membakar/menumpuk sampah dekat inlet, menanam tanaman yang mengganggu aliran udara dll.

3. Exhaust Fan

• Exhaust Fan yang dijalankan secara bertahap sesuai dengan kondisi setempat, aliran udara tidak melebihi 2.54 m/detik. 
• Secara bertahap sesuai dengan umur ayam dan atau suhu dalam kandang, dijalankan dengan penambahan satu persatu. 
• Setelah umur 21 hari, bila temperatur didalam lebih dari 30 derajat celcius, semua exhaust fan dijalankan dengan catatan tidak lebih dari 2.54m/detik aliran udaranya. 
• Secara periodik dibersihkan terutama debu. 
• Setelah panen perlu dilakukan checking ulang meliputi: bearing, fan belt, motor listrik, penutup kipas (shutter), panel listrik, curtain drop, dan alarm. 
• Dilakukan pengecekan secara berkala terutama malam hari dan pada saat istirahat siang hari. 

4. Pencahayaan 

• Diberikan cahaya saat DOC sampai 3 hari (selama 24 jam) disesuaikan dengan kondisi setempat.
• Bila berat badan dibawah standar malam hari bisa ditambah penerangan, supaya panjang hari > 12 jam dan perlu situasi gelap 1/2 atau 1 jam untuk antisipasi jika ada listrik padam. 

Kemitraan Broiler, Hal-hal yang dapat mengurangi keuntungan

Jumlah Ayam yang dipelihara per satuan luas

Adanya batas secara ekonomis, dimana pada jumlah tertentu per satuan luas, broiler akan memberikan produksi yang mengungkan. Terlalu sedikit broiler yang di pelihara akan merugikan, jika ditinjau dari ruang yang dapat digunakan, sedangkan pemeliharaan yang terlalu banyak akan mengakibatkan lingkungan yang kurang nyaman. 

Terbuangnya Pakan, Karena:

• Coccy, laksanakan pemeriksaan yang memadai terhadap adanya coccy selama pemeriharaan, bila perlu berikan obat coccy. 
• Tempat pakan/minum, peralatan yang rusak segera diperbaiki dan selalu sesuaikan ketinggian dengan pertumbuhan broiler. 
• Cara pemberian pakan diusahakan tidak tercecer/tumpah. 

Kontrol Suhu Udara

Suhu udara yang rendah pada masa Brooding akan mengakibatkan berat saat panen lebih rendah. Suhu udara yang dingin, menyebabkan ayam mengkonsumsi pakan secara berlebihan untuk mempertahankan suhu tubuh. Suhu tinggi akan menurunkan konsumsi pakan dan kecepatan pertumbuhan.

Ventilasi Buruk 

Kondisi littler basah dan pergantian udara yang kurang akan meningkatkan resiko penyakit pernafasan.

Ayam Mati

Merupakan sumber penyakit dan harus segera dikeluarkan, serta dikubur/ dibakar jauh dari lokasi kandang, pengambilan ayam mati dilakukan minimal 2 kali sehari dan dilakukan sesering mungkin, jika ada kasus penyakit.

Timbulnya Penyakit

Dapat dicegah dengan pembersihan/sanitasi dan program desinfeksi kandang, serta vaksinasi sesuai yang telah ditentukan. 

Pengeluaran Ayam-ayam yang jelek

Ayam yang menunjukkan tanda-tanda sakit, kerdil dan hal negatif, merupakan sumber penyakit yang dapat menulari kelompok yang sehat, untuk itu perlu diperiksa secara rutin oleh yang berkompeten dan jika perlu dikeluarkan dari kandang untuk dimusnahkan. 

Pengawasan yang kurang saat panen

Melakukan pengawasan  saat pelaksanaan panen untuk mencegah kerugian karena pencurian atau tata cara pemanenan yang sembrono. 

Petugas yang berkompeten:

Co Farm	Kepala Farm
	Teknis Produksi
	Pengawas Flock
Mitra: Sistem MF	Petugas Timbang
	Petugas Lapangan
Sistem Kontrak	Plasma

Penurunan Kualitas

Penurunan kualitas dapat dicegah dengan tatalaksana yang benar selama pemelihaaan dan penanganan saat panen, sehingga kerugian dapat dihindarkan.

Percobaan yang tidak perlu

Hati-hati dengan jumlah percobaan yang dilakukan pada saat yang bersamaan. Bila melakukan percobaan harus sepengetahuan kepala wilayah.

Vaksinasi Pada Broiler

1. Vaksin disimpan dalam lemari es suhu 2 - 8 derajat celcius (bukan freezer) dan terhindar dari sinar matahari atau panas, serta vaksin digunakan sebelum masa kadarluarsa. 
2. Pencampuran vaksin, sebaiknya dilakukan ditempat teduh dengan dosis pengenceran yang sesuai, lalu vaksinasi seluruh ayam dalam kandang yang sama dalam 1 hari dan vaksin dilakukan jika kondisi ayam sehat, cegah larutan vaksin tercecer, terutama vaksin aktif (live vaccine). 
3. Berikan vitamin anti stress, setelah divaksinasi dan botol vaksin harus dibakar atau dicelupkan/direndam dalam larutan desinfektan. 
4. Jenis Vaksin: 

• Vaksinasi melalui suntikan dibawah kulit (sub cutan) leher untuk vaksin inaktif. 
• Vaksinasi melalui tetes mata untuk vaksin aktif.
• Vaksinasi melalui spray untuk vaksin aktif. 
• Vaksinasi melalui air minum untuk vaksin aktif. 

Vaksinasi dilakukan saat suhu udara dingin. 

Sebelum vaksinasi ayam dipuasakan 1-2 jam, lalu hitung air minum dengan perkiraan habis 1-2 jam. 

Jangan menggunakan air yang mengandung desinfektan/chlorin dan tambahkan susu skim 2gr/liter, pastikan larutan vaksin tercampur rata. 

Usahakan semua ayam minum larutan vaksin dengan cara menggiring ketempat minum. 

Pemeliharaan Broiler Tahap Persiapan Kandang

Istirahat Kandang

Pembersihan peralatan kandang:

1. Setelah ayam dipanen, tempat pakan dan minum dibersihkan diluar kandang dengan detergent, lalu dibilas. Kemudian direndam dalam larutan desinfektan dan dikeringkan. 
2. Tower, pipa dan selang air dibersihkan dengan cara mengisi Tower, pipa dan selang dengan larutan Asam Sitrat 300 gr / 1000 liter air, atau bahan lain yang bersifat asam dan didiamkan selama 12 jam, lalu dibilas. Hal ini bertujuan melepas kerak didalam pipa supaya bersih. Untuk Tower digosok bagian dalamnya sebelum di Glontor/Flashing.
3. Tirai dinding dibersihkan dan didesinfeksi dengan desinfektan yang mengandung detergent.

Pembersihan Kandang:

1. Setelah kandang kosong dipanen, kotoran dan sarang laba-laba disapu dan jangan dibuang disekitar/dekat kandang.
2. Slat/lantai dan dinding kandang dibersihkan dengan air dan disikat, jika perlu ditambah detergent. 

Setelah kandang bersih:

• Pemasangan dan penutupan layar kandang. 
• Lantai dan dinding kandang disiram dengan larutan "gamping" (kapur).

• Kandang Postal	1 kg kapur untuk 10 m2 lantai
  Kandang Panggung	1 kg kapur untuk 15 m2 lantai

  Peralatan yang sudah bersih dimasukkan kedalam kandang. 
• Dilakukan desinfeksi terakhir  dengan formalin 2 % kemudian diistirahatkan minimal 14 hari.
  

Persiapan Kandang

Penaburan Sekam secara merata dilantai kandang dengan ketentuan sebagai berikut: 

• Sekam harus benar-benar kering.
• Sekam yang basah harus dikeluarkan. 
• Penaburan sekam berdasarkan jenis kandang: 

• Kandang Postal	Seluruh permukaan lantai kandang	tebal max 2 cm
  Kandang Panggung	1/2 sd 2/3 lantai/slat kandang	tebal max 2 cm

  (definisi kering > jika ditabur sekam bertaburan)
• 2 hari sebelum DOC datang : tempat pakan & minum, chick guard dan pemanas sudah harus dipasang kemudian didesinfeksi (spray) dengan formalin 2%. 
• Alternatif bahan untuk Litter air. Serutan kayu, jerami dan kulit kacang.

Majalah iPad & iPhone User Edisi 85

 Bahasa English | 102 pages | True PDF | 13.50 Mb:
Dowload :
Klik disini

Mengirim Pesan dengan WinPopup

Windows menyediakan fasilitas-fasilitas untuk mengirimkan pesan ke user lain di dalam jaringan. Salah satu fasilitas yang paling sederhana dan paling mudah adalah dengan menggunakan WinPopup. 

Instalasi WinPopup

Untuk menggunakan WinPopup, hal pertama yang harus anda lakukan adalah menginstallnya terlebih dahulu, untuk windows 98 kita bisa mengistallnya melalui Control Panel > Add Remove Program > Windows Setup > System Tools. Kemudian kita beri tanda cek pada bagian WinPopup. 

Setelah anda menekan tombol Ok, Windows akan meminta anda untuk memasukkan master installer Windows (dari CD atau dari hardisk) untuk mengambil file-file yang diperlukan untuk instalasi WinPopup. 

Memulai WinPopup 

Untuk menggunakan WinPopup, WinPopup pada semua komputer yang akan berkomunikasi harus aktif terlebih dahulu. Caranya adalah dengan mengetikkan winpopup pada Star Menu> Run.

Mengkonfigurasi WinPopup

Untuk mengkonfigurasi WinPopup, kita bisa memilih menu Messages> Options.

Ada tiga fasilitas yang bisa anda aktifkan atau nonaktifkan pada menu option ini. 

1. WinPopup bisa diset supaya mengeluarkan suara apabila ada pesan yang datang untuk anda (Play sound when new message arrives).
2. WinPopup bisa diset supaya selalu sebagai window yang paling atas sehingga tidak akan ditutupi oleh aplikasi lain (Always on top).
3. WinPopup bisa diset supaya memunculkan Popup dialog yang memberitahu kalau ada pesan yang datang (Pop Up dialog on message receipt).

Mengirim Pesan dengan WinPopup 

Untuk mengirimkan pesan, Anda bisa meng-klik gambar amplop surat pada WinPopup, kemudian tuliskan nama user atau nama komputer (dikonfigurasikan pada Network Properties) yang ingin anda kirimi pesan. Tuliskan pesan anda, kemudian klik OK. Apabila nama User/komputer yang anda tuliskan tadi valid, WinPopup akan memberitahu kalau pesan berhasil dikirimkan. 

Perlu diperhatikan bahwa walaupun WinPopup memberitahu apabila pesan kita berhasil dikirim, tetapi apabila komputer yang kita kirimi pesan tersebut tidak menjalankan WinPopup maka pesan kita tadi tidak akan terbaca. 

Apabila komputer tujuan yang kita kirimi pesan juga menjalankan WinPopup, maka di WinPopup komputer tujuan tersebut pesan kita akan ditampilkan.

WinPopup bisa menampung banyak pesan. Gunakan tombol panah kiri dan kanan untuk membaca pesan-pesan yang Anda terima.

Selamat mengirim pesan !!

Testing Koneksi dengan Net Diag

Windows9x sudah menyediakan tool-tool untuk testing koneksi jaringan. Tool-tool ini sering kita gunakan  terutama apabila kita sedang melakukan trouble shoting. Misalnya untuk mengetahui komputer mana yang putus koneksinya.

Salah satu tool yang bisa dipergunakan adalah NET DIAG. Program yang berjalan di DOS ini bisa kita gunakan untuk mengetes konektifitas jaringan kita. Untuk menggunakannya, minimal harus ada dua komputer yang sama-sama menjalankan perintah NET DIAG. 

Menggunakan NET DIAG

Untuk menggunakan NET DIAG, tentukan salah satu komputer untuk dijadikan diagnostic server. Untuk melakukan hal ini, buka MS-DOS promt, dan ketikkan "net diag" tanpa tanda petik.

Kalau komputer anda pertama kali menjalankan NET DIAG, maka pertanyaan yang muncul adalah "apakah ada Microsoft Network Diagnostic yang sedang berjalan saat ini ?", kita jawab dengan N. Setelah kita jawab N selanjutnya akan muncul tulisan yang menunjukkan bahwa komputer kita sekarang berperan sebagai diagnostic server. 

Sekarang kita beralih ke komputer-komputer yang lain. Jalankan juga NET DIAG dengan cara yang sama (melalui MS-DOS prompt). Perhatikan pesan yang muncul setelah itu. Apabila komputer yang anda tes terkoneksi dengan baik dengan komputer diagnostic server, maka di MS-DOS prompt tersebut akan muncul pesan sebagai berikut:

"The diagnostic server has been located on the network. 

Communicating with diagnostic server. 

Validating reply from dianostic server.

The diagnostic server's reply is correct.

This indicates that network information is being sent and received properly."

Testing Koneksi dengan Ping

Selain NET DIAG, Windows juga menyediakan sebuah tool yang sangat berguna untuk mengetes konektifitas jaringan, yaitu "ping". Tool ini berbasis protokol TCP/IP.

Bagaimana ping bekerja?

Cara kerja ping bisa kita bandingkan dengan sebuah kapal selam yang mengirimkan sinyal dan akan mendapatkan 'echo' dari kapal selam yang lain. 

Apabila kita akan menggunakan ping untuk mengetes konektifitas jaringan kita, alamat-alamat komputer yang ada di jaringan kita harus sudah diset dengan benar, terutama IP Address, Net Mask dan Gateway. Gunakan winipcfg untuk melihat setting alamat pada masing-masing komputer.

Setelah anda yakin pengalamatan di jaringan anda benar, anda bisa mulai menggunakan ping. Misalnya untuk mengets konektifitas dengan komputer lain yang mempunyai alamt IP 192.168.19.2 anda tuliskan perintan 'ping 192.168.10.2 pada starmenu -> run atau pada ms dos promt.

Apabila anda mendapatkan reply, maka tidak ada masalah dengan koneksi anda. 

Apabila terdapat pesan error seperti 'Request time out", coba untuk melakukan ping dari komputer yang anda ping tadi. Apabila tidak bisa dua-duanya, maka ada beberapa kemungkinan masalah pada jaringan anda. Periksalah perangkat keras jaringan anda. Biasanya yang dicek terlebih dahulu adalah kabel, apakah kabel sudah terkoneksi dengan baik dan tidak ada kesalahan pemasangan konektor, terminator, dll. Apabila anda menggunakan hub, periksa juga apakah hub anda bermasalah (power belum dinyalakan, salah port, dll). Terakhir anda juga bisa mencurigai ethernet card anda, apakah tidak rusak secara fisik. Gunakan utilitas dari driver ethernet card anda untuk mengetes kerusakan fisik board ethernet card anda. 

Apabila anda menjumpai error 'Destination host unreachable', periksa setting TCP / IP jaringan anda (IP Address, Net Mask, Gateway). 

Setting Komputer untuk LAN

Network Properties

Setelah tidak ada konflik hardware atau error-error yang lain pada ethernet card, sekarang saatnya untuk melakukan setting-setting yang diperlukan supaya komputer kita bisa terhubung dalam suatu LAN. Hal pertama yang harus anda buka adalah Network Properties yang ada di Control Panel Windows. Caranya: klik Start Menu -> Setting -> Control Panel, kemudian double-click icon network yang ada di dalam control panel tersebut.Kartu jaringan anda harus muncul pada tampilan. kalau belum muncul berarti kartu jaringan anda belum beres.

Pada komputer anda kartu jaringan mungkin berbeda, tergantung dari merk kartu jaringan anda(surecom,3com,d-link,dll).

Selanjutnya cek apakah protokol TCP/IP dan IPX/SPX untuk kartu jaringan sudah terinstall. Ingat protokol untuk jaringan, bukan untuk Dial-up Adapter. Apabila protokol untuk kartu jaringan sudah terinstall, protokol-protokol tersebut akan tampak kurang lebih sebagaiTCP/IP-> NE2000compatible dan IPX/SPX-compatible Protocol -> NE2000 Compatible.

Intalasi Protokol Kartu Jaringan
Pertama kita akan menginstall protokol TCP/IP. Pada Network Properties di atas, sorot kartu jaringan anda, kemudian klik tombol Add. Akan muncul tampilan kemudian pilih "Protocol", kemudian Klik Add. Selanjutnya kita pilih protokol yang akan kita install pada windows yang muncul.
Pada bagian kiri, kita cari dan pilih Microsoft, setelah itu pada bagian kanan pilih TCP/IP, kemudian tekan OK. Kita akan kembali ke tampilan Network Properties dan pada daftar protokol yang terinstall akan muncul "TCP/IP -> NE2000 Compatible". Protokol TCP/IP ini akan kita gunakan apabila komputer kita yang ada dalam jaringan ini akan dihubungkan ke internet. 

Sekarang kita install protokol yang lain, yaitu IPX/SPX dan Net BEUI. Caranya sama dengan install protokol TCP/IP, hanya saja yang kita pilih adalah Microsoft -> IPX/SPX-compatible Protocol dan Microsoft ->NetBEUI. Protokol IPX/SPX ini akan banyak kita gunakan apabila kita ingin memainkan game multiplayer yang menggunakan protokol ini untuk berkomunikasi.

Protokol NetBEUI akan kita gunakan untuk sharing file dan printer dalam jaringan. Sebenarnya kita hanya membutuhkan protokol ini saja apabila kita hanya menggunakan fasilitas sharing file dan printer saja di dalam jaringan tanpa koneksi ke internet.

Setting Alamat IP (IP Address)
Setelah menginstall protokol TCP/IP, sekarang saatnya untuk memberi alamat IP untuk komputer kita, dalam hal ini kartu jaringan pada komputer kita. Perlu diperhatikan bahwa setiap komputer dalam sebuah jaringan harus mempunyai alamat IP yang berbeda-beda. 

Masih di Network Properties, kita highlight "TCP/IP->NE2000 Compatible" atau sesuai dengan kartu jaringan di komputer anda, kemudian kita klik tombol properties.

Setelah itu akan muncul window TCP/IP Properties. Pada tab IP Address, pilih "Specify an IP Address", dan isikan IP Address untuk kartu jaringan anda. Sesuai dengan RFC 1918, private IP Address (alamat IP untuk jaringan lokal seperti yang sedang kita buat) adalah sesuai dengan range-range berikut:

10.0.0.0 s/d 10.255.255.255
172.16.0.0 s/d 172.31.255.255
192.168.0.0 s/d 192.168.255.255

Jadi anda bisa menuliskan 10.0.0.1, 172.16.10.3, 192.168.0.2 atau yang lain. Contoh kita menggunakan 172.20.101.x jadi komputer anda bisa mempunyai alamat 172.20.101.2;dst

Untuk subnet Mask, tuliskan sama untuk semua komputer yaitu: 255.255.255.0

Untuk tab WINS Configuration kita kosongkan saja. Sedangkan untuk tab Gateway kita isikan alamat komputer yang berperan sebagai gateway dalam jaringan kita. contoh kita tuliskan 172.20.101.1 sebagai gateway jaringan kita. Tuliskan 172.20.101.1 pada bagian New Gateway, kemudian kita tekan tombol Add.

Untuk tab DNS Configuration. Kita pilih Enable DNS apabila pada jaringan kita terdapat DNS server, kemudian pada bagian Host bisa anda isi dengan nama anda atau nama komputer anda, sedangkan pada bagian domain bisa anda isi dengan domain anda sesuai yang diatur pada DNS server. Pada bagian DNS Server Search Order kita bisa mengisikan lebih dari alamat DNS server. 

Apabila anda membuat jaringan sendiri dan tidak ada DNS server di jaringan tersebut, pilih Disable DNS pada bagian ini. 
Setelah anda menekan tombol ok, windows akan meminta anda untuk memasukkan master file windows dan akan meminta anda untuk me-reboot komputer anda. 

Berapa Alamat IP saya?

Untuk mengetahui alamat IP Ethernet , kita bisa menggunakan utilitas winipcfg yang sudah ada di windows. Karena utilitas ini tidak terdapat di start menu, maka kita harus menjalankan secara manual, yaitu melalui Star->Run-> ketikkan winipcfg-> tekan OK.

Cara memasang Ethernet Card

Langkah-langkah memasang ethernet card di windows:

• Pasang ethernet (kartu jaringan) di slot PCI atau ISA pada motherboard, umumnya ethernet card sekarang kompatibel dengan slot PCI.
• Sebagian ethernet card akan dideteksi oleh windows secara otomatis ketika komputer dihidupkan, jika tidak maka lakukan deteksi hardware pada: star - setting - control panel - add new hardware, klik option pada add new hardware - masuk ke menu instalasi hardware - lanjutkan langkah tersebut hingga driver ethernet dikenali oleh windows dan kemudian lakukan proses booting agar instalasi mempunyai efek dan disimpan oleh windows.

Cheking Ethernet Card 

Untuk mengecek ethernet card apakah telah bisa dijalankan di windows adalah: 

1. Klik kanan mouse pada pilihan my computer 
2. Pilih (klik bagian kiri mouse) pada properties yang terletak pada bagian bawah .
3. Pilih Device Manager untuk melihat driver hardware yang terpasang di komputer kita.
4. Klik 2 kali pada pilihan Network Adapter dan pastikan bahwa driver ethernet card yang terpasang di windows anda sesuai dengan nama driver ethernet card anda yang sebenarnya. 
5. Pastikan bahwa IRQ dan I/O Port driver Ethernet Card anda tidak konflik dengan driver hardware lainnya. 
6. Jika tidak ada yang konflik maka dapat dikatakan instalasi Ethernet card telah berhasil, tetapi untuk lebih memperkuat keyakinan anda maka lakukan perintah ping loopback yaitu: ping 127.0.0.1 pada menu Run 
7. Jika responnya yang dikeluarkan adalah reply from 127.0.0.1 maka dapat dikatakan bahwa ethernet card anda dalam kondisi baik dan siap pakai, sedangkan jika request time out atau pesan yang lain dapat ditarik kesimpulan bahwa Ethernet card anda mengalami trouble.

Media Fisik LAN

Hal mendasar di dalam mengefisienkan komunikasi data komputer adalah menyambungkan secara fisik satu komputer dengan komputer lain, dimana satu kanal dapat digunakan secara bersamaan oleh banyak komputer. 

Teknologi fisik jaringan komputer dapat dibagi menjadi dua bagian besar, yaitu teknologi LAN dan WAN. Adapun komponen LAN terbagi atas standar pengkabelan dan perangkat keras. 

Contoh standar pengkabelan: 

• Kabel kategori 3,4,dan 5
• IBM tipe 19
• Kabel koaksial (10 Base5/iEEE 802.3 dan 10Base2/IEEE 802.3a) 
• Twisted pair: UTP dan STP 
• Konektor RJ 11 dan RJ 45 

Dalam hal ini kita menitikberatkan pada penggunaan kabel UTP dan konektor RJ 45. 

Contoh piranti perangkat keras: 

Kartu Ethernet (NIC)                     Gateway

Repeater dan Multirepeater/Hub      Router

Token Ring                                  Switch 

Bridge                                         File Serve

Ethernet Card 

Dikembangka pertama kali oleh Xerox Corp tahun 70-an dan popular pada tahun 80-an yang diterima sebagai keluarga IEEE 802.3. Bekerja berdasarkan broadcast network dimana setiap node menerima kiriman data oleh node lain. 

cara kerja: 

Node akan mengirimkan paket data dengan melihat terlebih dahulu kesibukan network. Jika sibuk akan menunggu sampai sepi, barulah node mengirimkan paketnya. Jika terjadi tabrakan (collision) data kedua node mengirimkan sinyal jam ke network, berherti mengirimkan dan kembali menunggu. Kemudian secara random saling mencoba mengirim kembali. 

Panjang data maksimum hingga 1,5 Kbyte. Memiliki alamat yang dirancang oleh pabrik sebagai identitas tiap Ethernet. Kecepatan yang dimiliki sekarang telah mencapai 100 Mbps - 1 Gbps dan bersifat plug & play artinya secara otomatis terdeteksi oleh Sisop Windows ketika dipasang di komputer. 

Hub (Multiport Repeater)

Tidak memiliki mikroprosesor. Digunakan untuk menghubungkan segmen kabel agar dapat menjangkau jarak yang lebih luas. Cara kerjanya adalah untuk memperkuat sinyal. 

Kabel UTP (Unshield Twisted Pair)

Kabel UTP umumnya menggunakan 24 AWG. Umumnya dibutuhkan konektor RJ45 crimp tool untuk memasangkan kabel ke konektornya dan tidak ada persilangan antar kaki konektor. Terdiri atas pasangan kawat Rx (receive) dan Tx (transmit).

Karakteristiknya:

• Sepasang kabel yang diplintir agar dapat mengurangi interferensi dan derau.
• Hanya dapat menangani satu kanal data
• Beroperasi pada laju hingga 100 Mbps
• Polaritasnya berlawanan 180 derajat sehingga noise akan saling meniadakan saat sampai di ujungnya.

Konektor RJ 45

 Konektor Rj 45 digunakan sebagian penghubung kabel UTP dan Hub atau antar kartu jaringan dengan HUB. Sedangkan jika pada jaringan peer to peer (antar 2 komputer) dapat digunakan untuk menghubungkan antar kartu ethernet. 

Router 

Adalah piranti perangkat keras atau lunak yang berfungsi untuk menghubungkan antar alamat IP pada sebuah jaringan atau antar jaringan yang berbeda. Sehingga proses perute-an dilakukan pada lapisan network bukan pada alamat ehternet. 

Router dapat berupa perangkat keras seperti router Cisco atau perangkat lunak yaitu suatu PC yang berisi software untuk routing tabel IP. 

Protokol ARP (Adress Resolution Protocol)

Suatu protokol yang berada di lapisan II (lapisan internet) yang memungkinkan komputer A yang memiliki alamat ethernet card x berhubungan dengan komputer B yang memiliki alamat ethernet card y alamat ethernet card tersebut telah terbuilt-in dari pabrik pembuat hardware.

Misalnya jika komputer A dengan IP 192.168.10.1 ingin berkomunikasi dengan komputer B dengan alamat IP 192.168.10.1. Agar dapat berkomunikasi, selain mengetahui alamat IP juga menyertakan alamat hardware Ethernet (umumnya pada MAC Adress). artinya komputer A melakukan ARP dan IP broadcast ke semua jaringan dan seluruh komputer yang tersembung di jaringan tersebut (internet) akan mendengarkan broadcast tersebut termasuk komputer B.

Komputer B melihat bahwa IP-Adress pada paket broadcast tersebut adalah IP-Adress miliknya, oleh karena itu komputer B menjawab request ARP tersebut ke komputer A dengan menyertakan alamat hardware miliknya sampai terjadilah koneksi antar komputer A-B. 

Oleh karena itu dapat ditarik kesimpulan bahwa ARP bertugas:

• Mengadakan mapping atau transformasi dari IP-adress (32bit) ke Hardware-adress(48bit).

Protokol RARP (Reverse Adress Resolution Protocol)

Adalah protocol sebagai bagian dari lapisan internet (lapisan II) yang bertugas meminta nomor IP dan alamat MAC address hardware RARP digunakan oleh komputer yang tidak mempunyai nomor IP. Pada saat komputer dihidupkan maka komputer tersebut akan melakukan broadcast ke jaringan, untuk menanyakan apakah ada server yang dapat menyediakan nomor IP untuk dirinya.

Untuk server yang akan memberikan nomor IP adalah DHCP Server (dynamic host configuration protocol). Paket broadcast tersebut dikirim berserta dengan MAC-Adress dari si pengirim. Server DHCP yang mendengar request tersebut akan menjawabnya dengan memberikan nomor IP dan waktu pinjam (lease time).

Bila lease time habis atau komputer A dimatikan sendiri, maka nomor IP tersebut akan diambil kembali oleh DHCP Server dan diberikan kepada komputer lain yang membutuhkannnya.

Internte Control Message Protocol ( ICMP )

ICMP adalah protocol pada lapisan internet yang bertugas mengirim pesan dan melaporkan jika terjadi (error) atau kegagalan jaringan, kegagalan host atau time exceeded yaitu suatu kondisi dimana isi field suatu informasi telah habis di jalan sebelum sampai tujuan. 

Beberapa laporan yang akan disampaikan oleh ICMP antara lain: 

• Echo reply, echo request --> dengan utilitas ping
• Destination unreachable
• Network unreachable
• time exceeded
• parameter problem, dll

Routing

Routing terdiri atas 2 bagian:

1. Routing pada jaringan yang sama
2. Routing antar 2 jaringan yang berbeda 

1. Routing pada jaringan yang sama:

Misal alamat jaringan adalah 192.168.10.0 yang terdiri atas:

• Komputer A (192.168.10.1)
• Komputer B (192.168.10.11)

Proses yang terjadi adalah sebagai berikut:

1. Komputer A akan membroadcast alamat hardware dan IP 192.168.10.11 ke jaringan yang beralamat 192.168.10.0
2. Jaringan kemudian menyiarkan alamat hardware/IP yang menjadi tujuan A ke semua komputer yang terhubung ke alamat jaringan 192.168.10.0
3. Komputer B yang merasa memiliki alamat IP tersebut akan memberikan respon ke jarngan atas permintaan komputer A yang akan diteruskan oleh jaringan ke komputer A yang akan diteruskan oleh jaringan ke komputer A sehingga koneksi terbentuk.

2. Routing antar 2 jaringan yang berbeda:

• Komputer A (192.168.10.1)
• Server A (192.168.10.2)
• Komputer B (192.168.0.11)
• Server B (192.168.0.1)

Proses routing:

1. Komputer A broadcast ke jaringannya 192.168.10.0 agar dicarikan host 192.168.0.11
2. Server A akan mencari di table routing/DNS-nya , jika tidak ada maka akan diteruskan ke jaringan yang beralamat sesuai dengan host tujuan yaitu 192.168.0.0
3. Setelah sampai kejaringan yang dimaksud, maka Server B (192.168.0.1) sebagai server di jaringan 192.168.0.0 akan membroadcast alamat host tujuan.
4. Jika host tujuan yaitu komputer B mengetahuinya, maka akan merespon dan menyampaikan melalui server B untuk diroutingkan ke jaringan host A sehingga koneksi terbentuk. 

Dapat diambil kesimlpulan bahwa: 

Server A dan Server B dapat berfungsi sebagai router.

Teori Besaran Pokok, Angka Penting dan Grafik

Besaran pokok adalah besaran yang satuannya ditetapkan terlebih dahulu.
Besaran Turunan adalah besaran yang satuannya ditetapkan berdasarkan satuan-satuan besaran pokok.

Ada 7 besaran pokok

Besaran Pokok	Satuan	Lambang Dimensi
Panjang	Meter	L
Massa	Kg	M
Waktu	detik	T
Suhu	K	O
Kuat Arus	ampere	I
Intensitas cahaya	kandela	J
Jumlah zat	mol	N

2 Besaran Tambahan 

a sudut bidang (radian )

b sudut ruang (steradian )

besaran tambahan diatas tidak mempunyai satuan karena merupakan perbandingan antara 2 besaran yang sama.

Dimensi suatu besaran menunjukan cara besaran tersebut tersusun oleh besaran-besaran pokok.

Alat ukur panjang

1. Mistar. Skala terkecil 1 mm atau 0,1 cm. Ketelitian =1/2 skala terkecil 0,5 mm atau 0,05 cm
2. Jangka Sorong. Ketelitian 0,1 mm atau 0,01 cm
3. Mikrometer sekrup. ketelitian 0,04 mm atau 0,001 cm

Angka Penting 

Banyaknya angka penting yang ditulis menunjukkan derajat ketelitian suatu hasil pengukuran. Angka penting adalah semua angka-angka yang diperoleh dari hasil pengukuran, termasuk angka taksiran.

Aturan Mengenai Angka Penting. 

1. Semua angka bukan nol adalah angka penting. Misal 123,4 (empat angka penting).
2. Angka nol yang terletak diantara dua angka bukan nol termasuk angka penting. misal : 12,0034 (enam angka penting).
3. Angka nol disebelah kanan bukan nol termasuk angka penting, kecuali bila ada penjelasan lain. Misal : 1234,0 (lima angka penting) , 12340 (empat angka penting). 
4. Anka nol yang terletak disebelah kiri angka bukan nol, baik yang terletak disebelah kiri atau kanan koma, desimal, bukan angka penting. Misal: 0,123 (tiga angka penting), 0,00123 (tiga angka penting).

Pembulatan 

1. Lebih dari 5 dibulatkan keatas.
2. Kurang dari 5 dibulatkan kebawan. 
3. Sama dengan 5 lihat angka sebelumnya, bila genap dibulatkan kebawah dan bila ganjil dibulatkan keatas. 

Bilangan Penting adalah bilangan yang diperoleh dari hasil pengukuran yang terdiri angka penting yang sudah pasti dan satu angka terakhir yang meragukan. 

Notasi Ilmiah

Bilangan Eksak = bilangan yang tak diragukan jumlahnya. 

Penjumlahan dan pengurangan 

Hasil perhitungan hanya boleh mengandung satu angka yang meragukan.

Misal:

Perkalian dan Pembagian

Antara bilangan tidak eksak dengan bilangan tidak eksak hasil perhitungannya mempunyai angka penting sama banyak dengan yang paling sedikit mengandung angka penting.

Antara bilangan tidak eksak dengan bilangan eksak hasil perhitungannya mempunyai angka penting sebanyak angka penting pada bilangan tidak eksak. 

 misal :

Bentuk Grafik sederhana

Private IP-Adress

IANA (Internet Assigned Number Authority) mengelompokkan bberapa blo IP-Adress yang dinyatakan sebagai "Private" yang artinya hanya digunakan untuk kalangan sendiri dan tidak bisa berlaku di internet. 

Pengelompokan IP Private adalah sbb:

Class A : 10.0.0.0 sampai dengan 10.255.255.255
Class B : 172.16.0.0 sampai dengan 172.31.255.255
Class C : 192.168.0.0 sampai dengan 192.168.255.255

Catatan : jaringan beralamat 127.0.0.1 tidak dapat dipakai karena digunakan sebagai alamat "loopback" yaitu alamat IP untuk diri sendiri. 


Alamat Broadcast

Suatu alamat yang didefinisikan dalam TCP/IP Sebagai alamat broadcast, yaitu alamat yang dapat dikirim ke semua jaringan di internet sebagai upaya pengenalan (broadcasting). Tujuannya: 

1. Memberi informasi ke jaringan, bahwa terdapat layanan tertentu.
2. Mencari informasi ke jaringan.

Alamat Broadcast ditandai penulisan 255 pada host id, sehingga broadcast-adress:

Class A : xxxx.255.255.255

Class B : xxxx.xxxx.255.255

Class C : xxxx.xxxx.xxxx.255

contoh:

255.255.255.255 

Bila dikirim ke alamat tersebut, maka paket akan dikirim ke seluruh simpul di jaringan privat atau disebut local broadcast (paket umumnya tidak diteruskan ke router).

125.255.255.255

Akan dikirim hanya ke semua host yang ada di jaringan 125.0.0.0 atau disebut direct broadcast.

140.10.255.255

Dikirim ke semua Host yang ada di jaringan 140.10.0.0

Alamat Netmask

Setiap jaringan TCP/IP memerlukan suatu nilai subnet yang dikenal dengan netmask atau adress-netmask. 
Nilai jaringan netmask memisahkan jaringan ID dan Host ID.

Jenis	Network Mask
CLASS A	255.0.0.0
CLASS B	255.255.0.0
CLASS C	255.255.255.0

Net Mask diperlukan oleh TCI/IP untuk menentukan apakah jaringan yang dimaksud adalah jaringan lokal atau non-lokal.

Untuk paket yang dikirim ke jaringan non lokal, berarti paket harus diteruskan ke jaringan tujuan melalui network layer yaitu router. 

Dengan demikian, netmask diperlukan untuk: 

• Menyaring IP-Adress dan paket data yang keluar masuk ke jaringan tersebut.  

Internet Protocol (IP)

Protokol yang bertanggung jawab mengirimkan paket kealamat yang benar.
Sifatnya:

• Unreliable yaitu tidak ada pengecekan kesalahan paket.
• Connectionless : tidak memerlukan proses handshake.
• Datagram Delivery service : Tidak ada proses pengurutan paket. 

Internet protocol menggunakan IP-Adress sebagai indentitas. Pengiriman data akan dibungkus dalam paket data dengan label berupa IP-Adress si pengirim dan IP-Adress si penerima.

Apabila sipenerima melihat pengiriman paket tersebut sesuai dengan indentitas IP-Adress yang sesuai, maka datagram tersebut akan diambil dan disalurkan ke TCP atau UDP melalui port, dimana aplikasi telah menunggunya. 

IP Adress terdiri atas 2 bagian: 

1. Alamat network/jaringan atau identitas jaringan. 
2. Alamat host atau identitas komputer.

Penulisan IP adress terbagi atas 4 angka, yang masing-masing mempunyai nilai maksimum 255 (yaitu sebagai nilai maksimum dari 8 bit)

IP adress: 255.255.255.255

Karena setiap angka merepresentasikan 8 bit, maka jumlah total IP-adres adalah 32 bit, ditulis sbb:

00000000  00000000  00000000  00000000

11111111  11111111  11111111  11111111

IP adres juga memiliki perancangan kelas (CLASS) yang didefinisikan sbb:

CLASS A:

Network ID

0xxx Xxxx

xxxx

Host ID(24bit)

xxxx xxxx xxxx xxxx xxxx

CLASS B:

Network ID

10xx xxxx xxxx xxxx

Host ID (24bit)

xxxx xxxx xxxx xxxx

CLASS C:

Network ID

110x  xxxx xxxx xxxx xxxx  xxxx

Host ID(8bit) 

xxxx xxxx

Untuk memudahkan , maka awal angka dari tabel di bawah ini menerangkan Class dari IP-Adress

CLASS	Nomor	Jumlah Jaringan	Jumlah Host per jaringan
A	1 sd 126	126	16.777.214
B	128 sd 191	16.384	65.534
C	192 sd 223	2.097.152	254

Contoh pengelompokan IP-Adress:

97.123.7.12 --> Class A

136.23.78.90 --> Class B

202.48.249.1 --> Class C

Pemberian IP adress secara legal akan diberikan oleh NIC (Network Information Center) umumnya melalui ISP atau Internet Service Provider. 

Selain penomoran seperti di atas telah pula dibuat kesepakatan untuk pemberian nomor IP privat untuk suatu jaringan lokal (LAN).

Protokol LAN bag 2

Protokol UDP (User datagram Protocol)

Melakukan transmisi data dalam bentuk datagram. UDP tidak meminta penerima (mitra) untuk memberikan ACKnowledge. Karena transmisi UDP bersifat satu-arah tanpa adanya "Handshake" antara si pengirim dan sipenerima. Sehingga model protokol ini disebut juga sebagai connectionless oriented.

Layanan TCP:

• FTP:file transfer protokol: versi teks, ASCII, gambar
• E-Mail dengan SMTP (protokol pengiriman e-mail) dan POP/IMAP (untuk pengambilan e-mail di ISP)
• Telnet di Unix
• World wide web(WWW) dengan protokol HTTP
• IRC (chating) 
• Layanan byte streaming (audio &video)

Lapisan TCP/IP :

Setiap protokol yang menerima data dari protokol 1 lapisan atasnya, akan menambahkan informasi tambahan miliknya ke data tersebut. Begitu pula sebaliknya, bila protokol di lapisan atasnya menerima data dari lapisan lebih bawah akan mengurangi informasi tambahan hingga data akan diterima sesuai dengan data aslinya. 

• Protokol Aplikasi (seperti FTP, E-mail, Web-browser, dll) :lapisan yang melayani permintaan pemakai untuk mengirim dan menerima data. Data ini kemudian  disampaikan ke lapisan transport untuk diproses lebih lanjut. 
• Protokol Transport yaitu TCP & UDP yang bertugas mengatur komunikasi antar host dan pengecekan kesalahan. Data dibagi kedalam beberapa paket yang dikirim ke lapisan internet dengan sebuah header yang mengandung alamat tujuan atau sumber dan cheksum. Pada si-penerima cheksum akan diperiksa apakah paket tersebut ada yang hilang di perjalanan. 
• Protokol internet yaitu IP yang bertanggung jawab pada penyampaian paket ke alamat yang benar. Terdiri atas protokol ARP, RARP, dan ICMP 
• Protokol terbawa/fisik yaitu Network Interface layer yang berfungsi untuk mengirim dan menerima data dari / ke media fisik seperti kabel, ethernet, token ring, serat optis, frame relay, x.25, ATM, dan media radio/satelit.

Port TCP/UDP

Port adalah "pintu masuk" datagram dan paket data. Port dapat dibuat mulai angka dari 0 sampai dengan 65536. Port 0 sampai dengan 1024 disediakan untuk layanan yang standar, seperti FTP, telnet, E-mail, web, dan lainnya. Port ini dikenal dengan "Well Known Port".

Contoh port TCP:

20,21 --> FTP

22 --> SSH

23 --> Telnet

25 --> Sendmail

80 --> Web

Contoh port UDP:

15 --> Netstat (network status)

53 --> DNS (domain name service)

69 --> TFTP (trivial FTP)

137 --> Net Bios name service

161 --> Simple network management port

Protokol LAN bag 1

Transmission Control Protocol/Internet Protocol (TCP/IP)

TCP/IP adalah sekelompok protocol yang mengatur komunikasi data komputer di internet dan memastikan pengiriman data di internet ke alamat yang dituju. Mulai popular pada pengembangannya di Universitas Barkeley AS dan diimplementasikan dalam sistem berbasis UNIX. 

Jaringan berteknologi "switching" dari proyek DARPA di tahun 70-an yang dikenal dengan ARPANET. Selain pada UNIX, TCP/IP adalah protocol standar yang tersedia pada Windows NT, Novell Netware 5.0 dan platform lainnya.

Dengan TCP/ IP komputer dapat saling berhubungan antara lain Windows NT, Novell, IBM/AIX, HP/UX, AS/400, IBM-Mainframe, SCO-UNIXWARE, LINUX, dan masih banyak lagi.

Transmission Control Protocol (TCP)

Adalah protokol yang akan mengirimkan data ke tempat tujuan dengan urutan yang benar dan dapat melakukan pengecekan kesalahan serta pengiriman ulang bila diperlukan. TCP melakukan transmisi data per-segmen artinya paket data dipecah dalam jumlah yang sesuai dengan besaran paket, kemudian dikirim satu per-satu hingga selesai.

Agar pengirim data sampai dengan baik dan benar, maka pada setiap paket pengiriman, TCP menyertakan nomor seri (sequence number).


Komputer yang menerima paket tersebut harus mengirim balik sebuah sinyal Acknowledge dalam satu periode waktu yang ditentukan. Bila pada waktu sang mitra belum juga memberikan respon ACK, maka dianggap hilang atau "time out" yang menandakan pengiriman data gagal dan harus dilakukan pengiriman ulang. Model protokol TCP disebut model connection oriented artinya pengiriman dipastikan selalu berhasil.Sesi TCP diatas disebut sebagai 3-way handshake.

Selain itu TCP mempunyai kemampuan untuk memperlambat aliran data yang terlalu penuh di pihak penerima dengan teknik "sliding window" sehingga besar-kecil paket dapat diubah.

Topologi Star (Bintang)

Setiap node pada jaringan akan berkomunikasi melalui node pusat atau konsentrator terlebih dahulu sebelum menjuju server. Jaringan lebih fleksibel dan luas jika dibandingkan dua topologi sebelumnya. 

Keunggulannya jika salah satu putus tidak akan mengganggu kinerja jaringan lainnya. Kabel yang biasa digunakan adalah kabel UTP ( Unshielded Twisted Pair ).

Topologi Ring ( Cincin )

Jaringan membentuk lingkaran tertutup sehingga mengesankan cincin tanpa ujung instalasi ke jaringan prosesnya sama dengan Bus. Bedanya hanya sinyal akan mengalir satu arah sehingga dapat menghindari terjadinya tabrakan paket. Sedangkan jika salah satu komputer putus akan tetap mempengaruhi keseluruhan jaringan.